Pertamina Perkuat Keamanan Objek Vital Nasional untuk Jaga Pasokan Energi
2 mins read

Pertamina Perkuat Keamanan Objek Vital Nasional untuk Jaga Pasokan Energi

PT Pertamina Energy Terminal (PET) menggelar Apel Kesiapsiagaan Pengamanan Instalasi Strategis sebagai langkah memperkuat keamanan, kesiapan personel, dan keandalan operasional dalam menjaga objek vital nasional (Obvitnas) sektor energi.

Direktur Utama PT Pertamina Energy Terminal, Bayu Prostiyono, menegaskan bahwa apel ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk menjunjung standar keselamatan dan keamanan tertinggi dalam operasional terminal energi.

“Keselamatan, keamanan aset, dan keandalan operasi adalah prioritas utama bagi PET. Melalui kegiatan ini, kami memastikan seluruh tim siap menghadapi potensi risiko di lapangan. Sinergi antara HSSE, unit operasi, TNI, Polri, dan pemangku kepentingan lain menjadi fondasi penting dalam menjaga keberlangsungan energi nasional,” ujar Bayu.

Apel kesiapsiagaan ini melibatkan personel dari berbagai unit operasi PET, khususnya LPG Terminal Tanjung Sekong, yang merupakan salah satu area strategis dalam rantai pasok energi nasional. Pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh, mulai dari kesiapan personel, kondisi peralatan, hingga prosedur mitigasi risiko.

PET terus meningkatkan sistem manajemen pengamanan, memperkuat kompetensi petugas, serta memastikan operasional berjalan aman dan andal. Kegiatan ini juga menjadi agenda strategis perusahaan dalam mendukung ketahanan energi nasional dan memastikan distribusi energi tetap lancar.

Sebagai anak usaha di bawah Subholding Integrated Marine Logistics (SH IML) Pertamina Group, PET bertanggung jawab mengelola terminal energi strategis, termasuk LPG, BBM, dan produk turunan lainnya. Perusahaan memiliki komitmen kuat terhadap standar keselamatan, keberlanjutan, dan pelayanan operasional berkelas.


Libatkan TNI, Polri, dan Pemangku Kepentingan Lain

Kegiatan berlangsung di Lapangan Parkir LPG Terminal Tanjung Sekong, Cilegon, Banten. Apel melibatkan unsur TNI, Polri, Pam Obvitnas, serta berbagai fungsi strategis internal Pertamina Group.

Apel dipimpin oleh Kolonel Inf Yoyok Pramudia, Pgs. Kasiops Korem 064/MY, dan dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kota Cilegon, PT Pertamina International Shipping, LPG Terminal Tanjung Sekong, serta unsur pengamanan perusahaan.

Pangdam III/Siliwangi menegaskan bahwa pengamanan instalasi energi strategis merupakan tugas penting yang harus dilakukan secara responsif, terukur, dan sinergis.

“Objek vital Pertamina memiliki peran besar bagi stabilitas ekonomi dan kehidupan masyarakat. Gangguan sekecil apa pun dapat berdampak luas pada ketahanan energi nasional. Karena itu, kesiapsiagaan satuan pengamanan harus terus ditingkatkan melalui koordinasi, profesionalisme, dan evaluasi berkelanjutan,” ujarnya.

Ia juga menyoroti semakin kompleksnya ancaman, mulai dari keamanan fisik, sabotase, tindakan kriminal, kecelakaan industri, hingga ancaman berbasis teknologi. Apel ini menjadi sarana untuk mengecek personel, peralatan, prosedur, dan kemampuan respon cepat pada berbagai kondisi darurat.

Sumber Merdeka.com